Kamis, 16 Mei 2013
Memaknai Pengembangan Diri bagi Siswa Bermasalah.
KTSP mengamanahkan adanya Pengembangan Diri bagi siswa agar siswa berkembang potensinya sesuai bakat, minat dan kemampuannnya.Memang di akui, penurunan prestasi siswa sebenarnya bukanlah karena semata-mata siswa bodoh dan ber IQ rendah.Tetapi kebanyakan dari mereka karena tidak mengetahui dan tidak menyadari potensi yang ada pada dirinya.Terlepas dari teori pengaruh lingkungan, mereka juga tak punya idola yang tepat sesuai dengan bakat yang ia miliki.Oleh karena itu pemerintah mengupayakan pengembangan diri mereka dan menugaskan sekolah untuk memfasilitasi.Kita mungkin sering dengar orang bilang atau mungkin juga kita sendiri " kenapa ya, waktu di kelas VII anak ini pintar, selalu rangking, kok sekarang jauh kali bedanya, kusut, malas dan sering cabut".Sayangnya kita cuma bisa mengeluh, padahal sebagai guru BK, inilah tantangan buat kita.Kita sering mengganggap, kalau siswa diam waktu kita mengajar, kita sudah berhasil.Atau kalau siswa aktif bertanya, tapi karena ada juga yang agak ngelantur lantas kita paksakan agar dia diam saja.Suatu hari saya mendapatkan siswa yang seringkali terlambat.Ketika saya ajak cerita, saya mendapat keterangan bahwa ia sering terlambat bangun.Rupanya satu rumah sering bangun antara jam 06.00 -06.30.Meskipun beragama Islam, nyatanya mereka sekeluarga tak ada yang shalat subuh.Disini perlu kesabaran dan metode.Sabar jangan langsung marah dan menyalahkan apalagi bernada menghina dan menghakimi.Gunakan pujian yang tepat untuk potensi yang ia miliki.Angkat derajatnya bahwa sebenarnya kita salut dengan pergaulannya yang luas di kalngan siswa.Katakan bahwa ia bisa jadi pelopor dalam keluarga.Dari kasus yang saya tangani, siswa ini berkurang intensitas terlambatnya hingga 75% dan ia sebisanya mulai shalat subuh hingga orangtuanya mungkin merasa malu dan mulai juga shalat.Namun perlu di ingat, seeringlah untuk mengadakan penguatan agar keadaan yang baik terus dapat dipertahankan.Dan tindakan selanjutnya adalah menggali potensi untuk pengembangan diri.Pengalamannnya membuat ia mau dan mampu berbicara dan mengutarakan pendapat, sehingga ia kami arahkan untuk mengikuti lomba pidato.Hasilnya,mungkin akan terlihat beberapa waktu lagi, karena siswa ini masih dalam tahap menerima bantuan dari BK.Ini sekedar sharing, bukan selamanya bisa diterapkan kepada semua siswa meski dengan masalah yang sama.Tinggal kita saja, mau berbuat atau tidak.
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar